Total Tayangan Halaman

Jumat, 20 Januari 2012

MANFAAT DZIKIR MENGINGAT ALLAH


Dzikir mengingat Allah adalah kegiatan yang sangat dianjurkan dalam Al-Qur’an, antara lain dalam surat Al Ahzab ayat 41-43 dan surat Al Jumu’ah ayat 11 : 
(41)- Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya.(42)- Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang.(43)- Dialah yang memberi rahmat kepadamu dan malaikat-Nya (memohonkan ampunan untukmu), supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yang terang). Dan adalah Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman. (Al Ahzab 41-43)

10- Apabila telah ditunaikan sembahyang, maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung. (Al Jumu’ah 10)

 Ada beberapa kegiatan dzikrullah yang diajarkan Rasulullah kepada kita antara lain , Sholat , membaca Qur’an, membaca kalimat tahlil, tahmid, tasbih, takbir, Asma’ulhusna , membaca do’a , dan lain sebagainya.
Sholat dilakukan pada waktu dan cara yang telah ditetapkan , membaca Qur’an juga dianjurkan dilakukan dengan tartil dan berusaha memahami semua bacaannya pada waktu malam hari. Membaca tahlil, tahmid , tasbih, takbir dan berdo’a dianjurkan dilakukan setelah selesai mengerjakan sholat. Mengingat Allah dengan menyebut Asma’ulhusna dianjurkan dibaca setelah sholat atau pada waktu berdiri, duduk dan berbaring. Usahakan hati dan fikiran tidak pernah kosong dan sepi dari menyebut nama Allah, hadirkan Allah didalam hati dan fikiran setiap saat dimanapun berada. Selama hati dan fikiran selalu ingat dan menyebut nama-Nya, demikian pula Allah akan selalu ingat dan memperhatikan keadaan orang itu .  Dalam hadist Qudsi yang diriwayatkan oleh  Syaikhani dan Turmidzi dari Abu Huraira ra   Allah mengatakan :
“ Aku sesuai dengan dugaan hamba-Ku kepada-Ku. Jika ia ingat kepadaKu didalam hatinya, Akupun ingat pula kepadanya didalam hatiKu. Dan jika ia ingat kepadaKu dilingkungan khalayak ramai,  niscaya Akupun ingat kepadanya didalam lingkungan khalayak ramai yang lebih baik. Dan jika ia mendekat padaKu sejengkal,Akupun mendekat pula padanya sehasta. Jika ia mendekat padaKu sehasta, niscaya Aku mendekat padanya sedepa. Dan jika dia datang padaKu dengan berjalan, maka Aku mendatanginya sambil berlari “
Sejalan dengan hadist diatas Allah berfirman dalam surat Al Baqarah ayat 152:

Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya  Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat) -Ku. ( Al-Baqarah 152)

 Dzikir mengingat Allah tidak diatur caranya secara detail seperti pelaksanaan sholat, Al Qur’an hanya menyebutkan secara garis besar , sebagaimana disebutkan dalam surat Ali Imran 191:

 (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka. (Ali Imran 191)

Bagaimana cara berdzikir ketika berdiri, duduk atau berbaring tidak diatur secara detail, Rasulullah hanya mencontohkan membaca istighfar, tasbih, tahmid, tahlil sebanyak 33 kali sesudah sholat, ini adalah aktifitas minimal. Al-Qur’an menganjurkan kita berdzikir sebanyak banyaknya, tanpa bisa dihitung ketika berdiri, duduk dan berbaring, secara lisan maupun didalam hati diwaktu pagi, sore maupun malam hari baik dengan cara berjama’ah maupun seorang diri. Silahkan dipilih cara yang paling tepat buat diri masing masing, tidak perlu diperdebatkan tata cara yang dipilih. Semua cara yang dilakukan sepanjang untuk mengingat Allah dan membangkitkan rasa cinta dan rindu padanya adalah baik, yang tidak benar adalah orang yang tidak melaksanakan dzikir dan  lupa dari mengingat Allah karena sibuk dengan urusan duniawinya.

Manfaat nyata dari Dzikrullah:
Selalu ingat dan menyebut nama Allah setiap saat dan sepanjang waktu dikala berdiri, duduk dan berbaring merupakan gambaran nyata dari keimanan ,ketakwaan dan rasa tawakkal seseorang. Allah akan memperlihatkan  menfaat dan efek nyata dari amalan dzikrullah seseorang dalam kehidupannya sehari hari hari  antara lain:
1.Mendapat ketenangan hati dan bebas dari perasaan jengkel,kecewa, sedih, duka, dendam dan stress berkepanjangan  ( Ar Raad 28)
2.Dikeluarkan Allah dari kegelapan   (hidup yang penuh kesukaran, kesempitan,kepanikan,  kekalutan ,kehinaaan  dan serba kekurangan )  kepada cahaya yang terang benderang     ( hidup bahagia,nyaman, aman, mulia, sejahtera dan berkecukupan). (Al Ahzab 43)
3.Terpelihara dan terhindar dari melakukan perbuatan keji dan mungkar (Al Ankabut 45)
4.Terpelihara dari kelicikan dari tipu daya syetan yang menyesatkan (An Nahl 99)
5.Selalu mendapat jalan keluar dari berbagai kesulitan yang datang menghadang dan mendapat rezeki dari tempat yang tidak pernah diduga, serta selalu dicukupkan semua kebutuhan hidupnya ( At Thalaq 2-3)
6.Dibukakan  baginya pintu kemenangan, diampuni dosanya yang lalu dan yang akan datang, ditambahkan baginya berbagai kenikmatan hidup, ditunjuki jalan yang lurus , dan diberi pertolongan dengan kekuatan yang dahsyat. ( Al Fath 1-3)
7.Selalu mendapat perhatian istimewa dari Allah dimanapun ia berada , selama ia ingat pada-Nya (Al Baqarah 152)
8.Terhindar dari beban hidup yang berat dan  tidak sanggup dipikul serta  terhindar dari siksa dan azab yang melampaui batas ( Al Baqarah 286)
9.Diampuni segala dosanya, dihapuskan segala kesalahannya dan diwafatkan bersama orang yang berbuat kebaikan ( husnul khotimah)  (Ali Imran 193)
10.Mendapat kehidupan yang baik sampai datang ajal yang telah ditetapkan (Hud 3, An-Nahl 97)
11.Dibalasi dan dilipat gandakan amal kebaikannya dengan yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan ( An Nahl 96-97)
12.Selalu disertai Allah dimanapun mereka berada  (Al Baqarah 153, Al Hadit 4)
13.Mendapat pertolongan dari ribuan tentara malaikat dalam menghadapi berbagai hal dan masalah didunia maupun akhirat  ( Ali imran 124-125, Fushilat 30-31)
14.Dimudahkan semua urusannya dan diberi bimbingan  menempuh jalan yang mudah (Al Lail 7, Al A’la 8)
15.Dibukakan baginya  keberkahan dan pintu rahmat dari langit dan bumi (Al A’raaf 96)
16.Diwafatkan dalam keadaan baik dan disambut oleh para malaikat dengan   salam penghormatan ( An Nahl 32, Ar Raad 23-24, Al Ahzab 44 )
17.Mendapat kehidupan yang baik selama masa menanti  dialam barzakh ( Ali Imran 169)
18.Memiliki wajah yang putih berseri dihari berbangkit ( Ali Imran 106-107)
19.Memiliki wajah dan tubuh yang bercahaya terang dihari berbangkit ( Al Hadit 12-13 dan  At Tahrim 8)
20.Menerima buku catatan amal dari sebelah kanan dan dimudahkan saat dihisab dan ditimbang semua amalnya (Al Haqqah 19-21 )
21.Memiliki timbangan kebaikan yang lebih banyak dan berat (Al Qori’ah 6-7,Al A’raaf 8)
22.Diselamatkan Allah dari ganas dan panasnya api neraka (Maryam 72-73, Al Lail 17)
23.Dimasukan kedalam taman syurga dan hidup kekal selamanya disana (Az zumar 73)

 Betapa banyak manfaat yang didapat dari dzikir mengingat Allah sebagai mana disebutkan diatas , namun sayang …..sedikit sekali orang yang mau dan tertarik untuk melakukan kegiatan tersebut. Mudah mudahan setelah membaca berbagai keterangan diatas anda akan tertarik untuk melaksanakan ibadah dzikir mengingat Allah sepanjang waktu dikala berdiri, duduk dan berbaring. Mulailah berusaha menyisihkan waktu untuk duduk diam setelah sholat lima waktu atau pada waktu pagi dan malam hari , berzikir dengan menyebut Asma’ulhusna sebanyak banyaknya. Insya Allah anda akan merasakan berbagai manfaat sebagaimana disebutkan diatas, itu adalah janji Allah dalam Al Qur’an Dia tidak pernah mengingkari janji.  Allah maha kuat dan pasti memenuhi semua janji-Nya. Janji Allah tidak pernah meleset.

205- Dan sebutlah (nama) Tuhanmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut, dan dengan tidak mengeraskan suara, di waktu pagi dan petang, dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai.

206-  Sesungguhnya malaikat-malaikat yang ada di sisi Tuhanmu tidaklah merasa enggan menyembah Allah dan mereka mentasbihkan-Nya dan hanya kepada-Nya lah mereka bersujud.  (Al-A’raaf 205-206)





Tidak ada komentar: